PERSIB | NS
ia akhirnya meninggal di Bandung pada Kamis pagi. Sempat koma selama lima hari, 22 Juli lalu. Ricko Andrean menjadi korban pengeroyokan bobotoh lain saat Persib melawan Persija Jakarta,
niat baik malah berujung seperti itu," kata Hendro. Sangat disayangkan, akhirnya malah dikeroyok dan meninggal. Tapi, kejadian bermula saat almarhum berniat melerai yang sedang berkelahi. "Menurut kronologis,
Niat Ricko melerai perkelahian yang terjadi di dalam tribun itu justru malah berujung maut bagi bobotoh berusia 22 tahun itu. Kombespol Hendro sangat menyesalkan kejadian ini.
seperti dikutip laman resmi Persib. Doakan semua pelaku segera tertangkap," kata dia, Kita sudah punya lima saksi mata. "Semua pelaku harus bertanggung jawab atas perbuatannya. Hendro menyatakan sudah memiliki lima saksi mata dalam kejadian yang berlangsung Sabtu lalu itu.
Kamis. Kota Bandung, Cicadas, Jalan Tamim Abdul Syukut, Kita akan usut sampai tuntas siapa pelakunya," tegas Hendro usai melayar di kediaman almarhum, "Setelah proses pemakaman kita langsung mempercepat proses investigasi.
semua pelaku pengeroyokan harus mempertanggung-jawabkan perbuatannya yang menyebabkan Ricko meninggal dunia. Ia menyebut, Hendro menyatakan akan mempercepat proses investigasi setelah prosesi pemakaman almarhum selesai dilaksanakan.
Hendro Pandowo M.Si berjanji akan mengusut tuntas kasus pengeroyokan itu. Komisaris Besar Polisi Drs. Kapolrestabes Bandung, kini sudah ditangani kepolisian. bobotoh Persib Bandung yang dikeroyok bobotoh lain, Jakarta - Kasus meninggalnya Ricko Andrean, TEMPO.CO,
Source: Tempo.co
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.